Kiki menuangkan isi seluruh botol bir ke perutnya, lalu menghempaskan botol itu dengan berat ke atas meja. Dia mengibaskan tangannya "Aku sudah memutuskan, aku merasa sangat senang hari ini dan aku akan membayar semua tagihan nanti!"
Arya tampak geli dan berkata, "Apa kamu punya cukup uang saat ini?"
Kiki merasa sangat senang, dan ketika Arya mengingatkannya, dia ingat mengulurkan tangan untuk menyentuh dompetnya.
"Oh, aku lupa meninggalkan dompet di rumah saat keluar tadi!"
"Hentikan, kita tahu kalau Leo akan membayar tagihan malam ini. Aneh kalau kamu membawa uang saat pergi keluar," Arya dengan kejam mengungkap kebohongan Kiki.
"Hei, jangan membuatku kehilangan muka di depan Pak Doni, oke?" Kiki berkata begitu, tetapi tidak ada rasa malu di wajahnya.
"Sudah, sudah, jangan berkelahi, sudah kukatakan kalau malam ini traktiranku, dan aku akan membantu Kiki merayakannya lebih dulu." Leo mengangkat gelasnya dan menyarankan agar semua orang ikut bersulang.
