Pada minggu pertama peluncurannya di Indonesia, pendapatan Legenda Cinta melampaui 20 juta dolar AS. Jumlah penonton film terus meningkat di paruh pertama bulan itu, dan ada tren memecahkan rekor jumlah penonton.
Film tersebut dirilis di Singapura tak lama kemudian. Dirga diundang untuk mengunjungi Singapura. Bos di sana memintanya untuk pergi ke bioskop pusat. Dirga melihat banyak orang mengantri untuk membeli tiket. Suasananya sangat meriah.
"Akankah kita dikenali jika seperti ini?" Sharon menurunkan topi mataharinya dan bertanya dengan tenang sambil berdiri di samping Dirga.
"Jangan khawatir, kamu bukan pemeran utama wanita dalam sekuel ini. Seharusnya tidak apa-apa." Dirga meraih tangan kecil Sharon yang lembut.
"Maksudmu aku tidak semenarik Ralin?" Sharon cemberut, dan berkata dengan masam.
Dirga mengangkat bahu, "Selama kamu melepaskan topi dan kacamata hitammu, aku berjanji seseorang akan mengenali kamu dalam tiga detik."