"Dirga, aku berencana untuk syuting film yang akan dirilis di bioskop milik Jembatan Imaji." Ketika Hosea mengatakan bahwa filmnya tidak dibuat untuk Delwin Company, dia takut Dirga akan salah paham padanya, jadi dia juga menjelaskan bahwa ini adalah perintah dari Panji selaku ketua di perusahaan tersebut.
Hosea belum mengetahui apa yang terjadi antara Dirga dan Panji. Panji adalah orang super kaya. Dia tidak tahu apakah Panji memasuki industri film untuk menambahkan lebih banyak proyek bisnis atau untuk mengejar yang lain. Tapi Dirga tahu betul apa yang diinginkan Panji.
Dirga secara langsung menolak permintaan Panji untuk membeli naskah darinya dengan harga tinggi. Dia sepenuhnya menghalangi kemungkinan dia dan Delwin Company bekerja bersama. Meskipun Hosea menyesali keputusan Dirga ini, dia bukanlah seseorang yang tidak tahu bagaimana harus menghadapi hal semacam ini.