Bahkan, tetangga rumah pun, ada. Ara selalu menerima baik pemberian mereka. Tapi, Ara tak pernah menerima perasaan mereka.
Ara selalu bilang, jika ia sudah memiliki pacar, yaitu Juna. Walau memang hanya untuk pura-pura, tapi Ara tak ingin, menerima perasaan orang lain, jika dirinya, tidak memiliki perasaan juga, ke orang tersebut.
Setelah puas membaca dan mengingat kembali moment kala itu. Ara mengambil sebuah bingkai kosong, yang tersimpan di dalam ruangan secret rom. Ada beberapa bingkai kosong. Ara memutuskan untuk mengambil sebuah bingkai kosong berukuran 10R.
Bingkai tersebut, akan ia gunakan, untuk menampilkan lukisan Juna, yang ditujukan untuk dirinya. Ara memasangnya dengan hati-hati, hingga tak ingin terlihat terlipat dan miring. Ara meletakkan bingkai tersebut, di dalam kamarnya. Setelah terpasang di dinding, Ara merasa puas dengan apa yang telah ia lakukan.
"Terima kasih, Jun." ucap Ara, dengan senyum bahagianya.
***