Sampai siang Restoran masih sepi pengunjung, hanya ada dua orang yang datang untuk makan disana.
Hal itu membuat mereka merasa sangat bosan, ingin pergi tapi tidak mungkin karena memang masih jam kerja.
Laura tampak terdiam melamun, tak berniat bergabung dengan yang lainnya, saat ini Laura merasa tubuhnya sangat tidak enak.
Kepalanya masih sering pusing dan mualnya juga selalu saja ada, Laura jadi takut dengan keadaannya sendiri.
Revan juga tidak bisa membuat Laura tenang, Revan sudah sangat berusaha untuk itu, tapi tidak bisa merubah apa pun.
Semakin Revan banyak bicara, Laura justru meneteskan air mata .... Laura merasa takut dengan apa yang sedang dirasakannya.
"lihat Daniel"
Tanya Putra pada Galuh, Galuh menggeleng karena memang belum melihat Daniel sejak selesai melayani pelanggan tadi.
Putra mengangguk lantas naik ke lantai atas, Putra yakin kalau Daniel ada disana, bukankah itu memang kebiasaannya jika sedang ada waktu luang.
