Sejak pagi tadi Firly tidak melihat Kania, saat Firly mengajaknya ke proyek, Kania hanya berkata tidak saja tanpa menemui Firly.
Dan sampai malam ini, Kania masih juga tak menunjukan dirinya pada Firly.
Firly merasa khawatir dengan itu, ditambah lagi saat jam makan juga Kania tetap tidak keluar.
"Kania .... buka dulu pintunya aku mau masuk sebentar"
Firly melihat sekitar, tidak ada Kania di luar, tapi kenapa di dalam juga tidak ada jawaban.
"Kania, aku bawa makanan buat kamu, buka dulu cuma mau kasih makan ini saja"
Firly menggaruk alisnya perlahan, kemana wanita itu .... kenapa tak juga ada bahkan sekedar suranya saja.
Firly berkutat dengan ponselnya, dan terdiam disana dalam waktu yang cukup lama.
Untung saja urusan Firly hari ini telah selesai, jadi Firly hanya tinggal beristirahat saja sampai besok kembali pada kesibukannya lagi.
"permisi pak"
"iya, ini yang ini tolong"