Laura dan Revan telah kembali ke rumah, Revan turut memasuki rumah Laura, karena memang masih ada yang harus diselesaikan disana.
Keduanya melihat mereka yang sudah tertidur di tengah rumah, beralaskan kasur lantai milik Laura mereka terlihat lelap.
"enak banget mereka"
"suutt"
Laura memukul Revan, Laura melangkah dan berjongkok di samping sang ibu, Laura menepuk tangannya untuk bisa membangunkannya.
Sebenarnya Laura tak tega, tapi mau bagaimana lagi, mereka harus segera menyelesaikan permasalahan ini.
Laura bangkit dan kembali ke sisi Revan saat Dewi telah terbangun, ia tampak gelagapan, merasa tak enak karena sudah lancang dengan menggunakan barang milik Laura.
Revan melangkah duduk dengan membawa Laura, Revan memang tak ingin mengganggu tidur dua anak itu, Revan hanya perlu dengan Dewi saja, karena dia yang tadi sangat mengganggu Revan sebelum pergi ke acara Gilang.
"jadi gimana sekarang, kenapa masih bertahan disini, gak inisiatif bawa mereka pulang"
