Hari ini Revan dan Firly pergi berdua, Revan berhasil menahan Firly untuk tak pulang ke Bali.
Revan mengajak Firly untuk menemui temannya yang memiliki usaha catering, Revan terlalu malas mencari yang lain, jadi Revan mau coba untuk menemui teman Firly itu.
Revan juga mengajak Firly untuk menemaninya mencari WO terbaik yang akan mensukseskan pernikahannya nanti.
"kenapa harus sekarang sih, tanggalnya juga belum pasti, harusnya pastikan dulu tanggalnya, baru cari kelengkapannya"
Firly berbicara dengan nada kesal, Revan benar-benar membuatnya kesal sekarang.
Gara-gara Revan, Maura jadi marah disana karena Firly tak bisa pulang hari ini.
"gak usah ngomel kenapa sih, kalau udah ada gampang, nanti pas dapat tanggalnya tinggal ok ok aja kan, gimana sih gitu aja gak ngerti"
Firly berdecak tak lagi berkata, Revan bisa saja mencari alasannya, itu justru semakin membuat Firly kesal.
"kenapa sih, biar saja Maura disana, dia kan aman"
"aman-aman, marah tahu"