Chereads / KSATRIA-KSATRIA SAKTI MANDRAGUNA / Chapter 4 - Bagian 3 Kejahatan Mr. Larva Beserta Para Pengikutnya

Chapter 4 - Bagian 3 Kejahatan Mr. Larva Beserta Para Pengikutnya

Suasana di bumi semakin panas dan semakin tak erkendali oleh kebiadaban tak manusiawi dari makhluk asing yang datang dari planet Mars. Sudah ribuan nyawa yang melayang tanpa ada belas kasihan dari Mr. Larva beserta para pengikutnya.

" Wahai para makhluk di Bumi, khususnya kalian yang ada di desa ini. Kalian harus tahu bahwa aku dan para pengikut setiaku tidak akan segan-segan menghabisi hidup kalian semua. " Ungkap Mr. Larva dengan suara lantang yang seakan membuat tanah pun ikut bergetar dengan dahsyat dengan getaran suaranya yang begitu membahana ulalalalalala, " akan tetapi tidak semudah itu aku menghabisi hidup kalian. Aku ingin membuat kalian menderita dan menyiksa kalian terlebih dahulu sebelum aku renggut hidup kalian. " Lanjutnya.

Suasana begitu sunyi senyap seketika. Beberapa orang yang masih bertahan hidup berusaha untuk memohon belas kasihan dari Mr. Larva. " Apa salah kami ke kalian sehingga kalian tega menyiksa kami seperti ini wahai makhkuk asing luar angkasa yang tidak punya hati? Jadi tolong bebaskan kami. " Mohon salah satu seorang pria yang masih berjuan untuk tetap hidup walaupun sudah berlumuran darah di seluruh tubuhnya.

" Sontoloyo! Ucapanmu itu tidak masuk akal! " Hardik Mr. Larva yang emosinya kembali membuncah.

Dengan mengangkat tangan kanannya ke atas, tubuh pria tersebut yang tadi memohon belas kasihan dari Mr. Larva, tubuhnya juga bergerak mengikuti pergerakan tangan dari Mr. larva. Kembali semua mata yang menyaksikan hal tersebut sontak kembali ketakutan yang amat sangat.

" Ampun! Tolooonnngggg! Tolong turunkan aku! Ucap pria itu yang kini tubuhnya seakan-akan melayang di langit.

" Hahahahahaha! Dasar makhkuk bumi sontoloyo! Kau tidak usah terlalu banyak bacot. Aku akan memampuskanmu sekarang juga! " Balas Mr. Larva dengan geram.

Mr. Larva kembali mencengkramkan jari-jarinya dan menggerakkan tubuh pria itu untuk mendekat ke arahnya.

Pria itu kembali berteriak ketakutan minta tolong. Pikirannya sudah melayang-layang jauh ke angkasa. Dia merasa sudah pasrah jika dia akan mati di tangan makhkuk biadab itu.

" Apa kau sudah melihat cahaya kematian di depan matamu wahai pria dungu? " Ujar Mr. Larva kembali mencoba meyakinkan pria itu.

Pria itu hanya diam membisu kini dan seolah sudah memasrahkan semua hidupnya hanya pada Sang Khalik. Matanya menatap hampa pada Mr. Larva dan detak jantungnya juga sudah tidak bergetar dengan kencang. Bibirnya keluh seakan tidak mampu lagi mengeluarkan kata-kata.

Mr. Larva hanya tersenyum sinis menyaksikan nasib pemuda tersebut yang kini ada di genggamannya. Lalu dia kemudian menggerakan tangannya turun ke bawah, dan serta merta tubuh pria tersebut pun jatuh tersungkur ke tanah.

Brakkk!!! Pria itu pun terjatuh dari atas permukaan tanah yang sangat keras. Dadanya sakit. Namun nafasnya masih menyatu dalam tubuhnya yang menandakan jika dia masih hidup.

" Kali ini kau masih beruntung wahai manusia dungu. Kali ini aku tidak berselera sama sekali untuk menghabisimu. " Ungkap Mr. Larva kepada pria tersebut.

Pria itu hanya menatap nanar ke arah Mr. Larva. Dengan segala hasrat yang berkecamuk dalam dirinya kini, dia berharap segera ada pertolongan dari Tuhan untuk membinasakan makhluk jelek itu.

Mr. Larva lalu memerintahkan semua pengikutnya untuk menghentikan sementara waktu aksi teror mereka terhadap makhluk di bumi. " Wahai para pengikut setiaku! Aku perintahkan kalian semua untuk bergegas kembali ke habitat kita. Lain waktu kita melanjutkan serangan teror kita untuk mereka. "

Para pengikutnya pun segera mematuhi perintah big bos mereka. Dengan sigap mereka berkumpul dan menghadap ke Mr. Larva.

" Siap Mr. Larva. " Ucap mereka bersamaan.

" Hari ini permainan kami cukup sampai di sini! Tapi ingat! Suatu hari nanti Aku dan pengikit setiaku akan kembali lagi membuat perhitungan dengan kalian. Hahahahahaha. " Akhirnya dengan mengepakkan sayapnya, Mr. Larva kemudian terbang dan segera menghilang dari muka bumi diikuti oleh para pengikutnya.

Sebagian orang yang masih hidup sedikit bersyukur dan merasa sedikit lega untuk sementara waktu. Mereka berharap agar Tuhan segera mengirimkan seseorang untuk menumpas kejahatan Mr. Larva.

Sementara itu tubuh Kakek Sugiono Tiramitzu masih terbujur kaku di Negeri Sakura. Dia seolah sedang bermimpi didampingi oleh para geisha yang cantik nan jelita menemani hidupnya.

**********

( BAGAIMANAKAH NASIB PARA MAKHLUK BUMI SELANJUTNYA? APAKAH AKAN ADA SESEORANG YANG TUHAN KIRIM UNTUK MENUMPAS KEJAHATAN MR. LARVA DAN PARA PENGIKUTNYA DARI MUKA BUMI? )