***
Gita dan Layinah sudah sampai di butik pilihan Lutfi. Memang kemampuan Abangnya yang satu itu tidak di ragukan lagi, selalu memberikan yang terbaik buat orang yang di cintainya.
Gaun yang sangat indah di pajang di lemari etalase. Gita kalau datang ke butik suka ke bawa perasaan alias baper karena dirinya juga ingin suatu saat mengenakan salah satu baju pengantin yang ada di sini.
Baik Layinah maupun Abangnya memang sangat serasi, yang satu polosnya kebangetan dan yang satu baiknya kebangetan. Gita bersyukur di pertemukan perempuan sebaik Layinah, agar bisa menjadi teman hidup yang baik untuk Abang tercinta.
Eits! tunggu dulu bukan berarti Dito enggak baik untuk Layinah, Dito baik kok bahkan baiknya juga sama seperti Abangnya hanya saja perasaan Layinah masih tertuju pada Lutfi, yang namanya hati enggak bisa di paksa dan enggak ada yang tahu pada siapa hati ini akan berlabuh.