"Lho, Nathan di mana?" tanya Rendra yang agaknya baru sadar kalau tidak ada Nathan di lapangan. Iya, dia sudah sangat sibuk menjawabi pertanyaan banyak orang, sehingga dia lupa jika ada satu anggota dari timnya menghilang. Nathan, di mana? Itu adalah pertanyaan yang kini membuat semua anak yang ada di sana tampak kebingungan karenanya.
"Bener juga apa yang elo bilang, di mana Nathan? Kenapa dia ngilang?" imbuh Panji.
Semuanya tampak mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru ruangan itu. Tapi, Nathan tidak ada di tempat mana pun.
"Kalian sadar nggak kalau yang nggak ada bukan hanya Nathan. Tapi, Dinda juga," kata Benny polos.
Rendra, Panji, dan Regar kini agaknya paham sekarang di mana gerangan Nathan berada. "Dia udah bilang kan, nafsu banget dia bisa menang di pertandingan ini. sekarang dia minta hadiahnya deh,"
"Anjir banget gue ngerasa jadi jomblo ngenes," kata Panji sambil memeluk Regar.