Dengan wajah bengkak seperti Babi, Hayate ingin berteriak akan ketidakadilan !!!
Bukankah kepang itu lebih harum dibanding kuncir kuda?!
Ratuku, kau harus mencobanya!
Sayangnya Ratu ini hanya menatap Hayate dengan dingin, "Aku bilang kuncir kuda maka kuncir kuda!"
"Master, aku sekarang tahu kesukaanmu adalah kuncir kepang, tapi sekarang aku memerintahkanmu untuk menyukai kuncir kuda!"
"Woo wowo wooo...(Ratuku, itu lebih endah kepang...)"
"Ah ah ah, Aku tidak mendengar!" Morgan menutup telinganya saat ini.
Hayate hanya bisa berkata dengan wajah bengkak, "Wowowow...woooo.... (Morgan, kau ternyata bisa membuat ekspresi seperti itu...)
"Wo! Wowowow...(Tapi! Sekarang, bisakah kau menyembuhkanku dulu agar bisa berbicara dengan benar) !!!"
Morgan yang mendengar kata-kata Hayate benar-benar bingung...
Tapi melihat ekspresi menyedihkan Masternya, dia tahu apa yang dia pikirkan!
Jadi dengan mendengus dingin, tangannya sudah membuat lingkaran sihir yang menyembuhkan bengkak babi Hayate.
Hei hei, Morgan ini adalah serba bisa!
Class awal adalah Berserker, tapi dia bisa menjadi Saber, Lancer, atau bahkan Caster!
Pada akhirnya dia disembuhkan dan akhirnya Hayate hanya bisa berkata dengan sedih: "Morgan, kepang lebih cantik padamu, percayalah!"
"Tidak ada lagi pembicaraan, aku memerintah dan itu adalah titik, tidak ada koma, mengerti?!"
Hayate ingin mengatakan sesuatu, tapi tongkat di tangan Morgan langsung berubah menjadi tombak yang tertuju ke mulutnya!
Menelan seteguk air ludah, dia berkata: "M-Mengerti..."
"Bagus!"
Morgan mengambil kembali tombaknya, dan melambaikan rambut peraknya di udara sebelum akhirnya berbalik.
Morgan: "Ayo pergi, waktunya melawan Scáthach!"
....
Pusat Kerajaan Bayangan.
Area pusat benar-benar berbeda dibandingkan dengan Dunia luar, itu karena daerah ini adalah tempat yang hanya bisa dimasuki oleh mereka yang bisa lolos ke Level 2 dalam sistem~
Disini, di pusat istana, siapapun dapat melihat Istana Kerajaan Bayangan milik Ratu kami~
Tentu saja ini adalah tempat para Master Pemain yang memenuhi syarat untuk berkumpul!
Jumlahnya sekitar 300 atau 400-an, dan jelas jauh lebih sepi dibandingkan dengan orang-orang yang ada di Blood Beach!
Disini, mereka bergumam dengan ceroboh mengomentari kerusakan yang ditinggalkan oleh servant (monster) satu sama lain di tiang pancang.
Para pemain di sini jauh lebih beruntung daripada tim yang berjuang untuk memindahkan batu bata di luar.
Alasannya? Itu jelas...
Karena orang-orang yang ada di luar adalah sosok Pemain yang tidak mendapatkan servant dan tidak bisa masuk ke zona level 2~
Sedangkan mereka, mereka adalah orang yang masih beruntung, dengan entah bagaimana mereka mendapat servant bintang rendah, meskipun itu bahkan bukan manusiawi!
Dan saat ini
di atas tembok kota...
Ratu berambut ungu dengan pakaian hitam agak keunguan ketat bersandar di kursi sambil memegangi pipinya dengan malas..
Disana matanya yang indah terus melihat ke bawah dengan penuh minat, dan identitasnya adalah...
[Ratu Kerajaan Bayangan: Scáhatch]
[Fraksi: Unit Persahabatan]
[Status: hidup]
[Level: 150]
–– Dapat memilih tugas pelatihan Level 2: "Pile Driving Damage" dan "Head to Head Jump"
—— Dapat memilih tugas pelatihan Level 3: "Sign Up For Battle"
Tiga tugas...
Tugas pertama adalah untuk melatih kerusakan servant dengan memukul pasak kayu super kuat beberapa kali sambil mengumpulkan pengalaman dari waktu ke waktu.
Tugas kedua, adalah head to head langsung satu sama lain antara pemain, dimana yang menang mampu mengumpulkan pengalaman dan bahkan memiliki kesempatan untuk meningkatkan nilai kelincahan Servant.
Tugas ketiga adalah yang paling sulit dan belum ada yang mau melakukannya...
Itu adalah tugas dimana mereka, harus melawan Scáthach dalam pertempuran langsung!
Syarat kemenangan bukan hanya dengan mengalahkan Shishou secara langsung...
Mereka bisa menang selama pihak penantang mendapat persetujuan Scáhatch!
Tentu saja jika beruntung, ada kemungkinan hadiah khusus!
Tugas ini sangat hebat...
Tapi dalam tugas ini, kebanyakan dari mereka lebih banyak menjalankan tugas yang berada di Level kedua!
Mereka, tidak mau mengambil resiko!
Dimana alasan sebenarnya adalah, untuk menantang tugas Level Ketiga....mereka bahkan tidak memenuhi syarat!
Dan saat ini, Ratu Scáhatch sedang duduk disana tanpa sedikitpun memperhatikan kelompok dibawah ini.
Mata merah seperti permata itu malah terus terikat erat pada susunan teleportasi yang dipasang di gerbang Kerajaan Bayangan.
Seolah, dia menunggu seseorang!
Wunggg—
Tiba-tiba suara ini terdengar dan Rune Stones yang bertindak sebagai inisiator dari array teleportasi saat ini tiba-tiba penuh dengan kekuatan magis.
Setelah cahaya biru itu meroket, pengunjung baru akhirnya muncul!
Clack–
Saat suara itu jatuh, obrolan para Master disana tiba-tiba hening sejenak seolah mereka ingin melihat siapa Master baru yang datang
Disana, mereka melihat sosok dengan jubah hitam yang menutupi tubuhnya, dengan punggungnya yang sedikit membungkuk seolah-olah shadow walker yang menunggu kesempatan seperti cheetah dan serigala yang akan menyergap mangsamya!
Ditambah dengan rasa pembunuhan yang kuat seolah telah lama berjalan di medan perang....itu sangat menindas bagi para master!
Yang terpenting adalah...ada topeng tulang pucat di wajahnya!
"Hassan! Thousand Hassan!"
"Seseorang benar-benar mendapatkan servant asli!?"
"Diam dan tenang, adegan kecil.....Bukankah kita juga melihat Master dengan Servant Sanson sebelumnya?"
Meski mereka mengatakan itu, mereka tetap iri!
Jangan melihat Hassan tidak kuat dalam game atau bahkan dalam animasi...
Tapi kenyataannya adalah, Assassin merupakan servant paling bagus dalam kenyataan dan mereka selalu non-mainstream!
Memikirkan hal ini, para Master Pemain disana berusaha keras untuk mengungkapkan persahabatan mereka.
Tapi mereka tidak menyangka bahwa Master Hassan ini tampaknya tidak begitu bahagia.
Master itu malah tersenyum pahit dan berkata, "Jangan buat kepalaku besar, tolong? Dibandingkan servant saudaraku yang lain...Hei..."
Memanggil Assassin memang telah menjadi hal yang paling menarik bagi Master ini sebelumnya.
Tapi barusan, dia tidak sengaja melihat Hayate dan Morgan...
Pahit! Sangat pahit, kenapa ada begitu banyak perbedaan?!
Setelah mengatakan ini, dia membawa Hassan ke Scáhatch dan memilih misi level kedua juga...
Meski Scáhatch sangat menyesal, tapi dia tidak mengatakan apapun lagi.
Dia masih menunggu~
Tapi bagi Master lainnya, perilaku Master Hassan ini membuat para pemain penasaran.
Dapat membuat Master yang telah memanggil Hassan menunjukkan ekspresi seperti ini...
"Mungkinkah dia bertemu Master yang memanggil rajaku? Tidak, servant bintang lima akan ada notif jika dipanggil!"
Entah siapa yang mengatakan ini, tapi itu benar-benar membuat aula bergemuruh dengan tawa selama beberapa saat!
Tidak ada yang percaya bahwa seseorang memanggil raja mereka !!!!
Benar saja, semua otaku adalah Koki Raja!
Hanya saja, tawa itu dengan cepat menjadi rendah disaat mereka melihat seorang gadis cantik yang keluar dari susunan array teleportasi!
Dengan wajah yang ditutupi oleh cadar hitam, rambut perak panjang, dengan mahkota biru di atas kepalanya...
Semua berteriak!
"Brengsek! Raja Hitam?"
"Kentut, ini Kakak Rajaku!"
"Apakah ini Kakak Raja yang dikatakan telah dipanggil sebelumnya?"
"Cantik..."
.
.
.
"Mundur orang kasar! Menyanjung Ratu Inggris itu boleh, tapi menghalangi jalanku sama saja dengan mencari jalan kematian!"
Morgan marah melihat orang-orang bodoh ini.
Terutama saat dia melihat servant disekitar mereka yang terlihat seperti potongan-potongan kecil kentang goreng yang Hayate sebutkan sebelumnya!
Setan dan monster yang tak terhitung jumlahnya ini...
Hanya mereka, kau pikir masuk ke matanya?
Kelompok makhluk lemah ini, satu tembakan akan membunuh mereka semua kembali menjadi abu tanpa ada kesempatan lahir kembali!
"Kau sepertinya kehilangan semangat Morgan? Kau adalah Ratu Peri, jadi perhatikan kata-kata?"
Berjalan dibelakang, Hayate yang berjalan dengan menopang kepalanya membuat keluhan dengan hati-hati kepada Morgan.
Hanya saja hidung Ratu Morgan bergetar, dan dka tampaknya tidak puas dengan dia diajar oleh Masternya.
"Hayate, kau benar-benar semakin berani setelah mendapatkan hal eksternal itu bukan? Aku berkata A, tidak ada B di Dunia!"
"Raja berkata, Raja Memutuskan, dan Rakyat menjalankan!
"Hai Hai~ Aku paham, aku paham...Jadi tenanglah karena aku tidak mengajarimu pelajaran apa pun tadi oke?"
Diam-diam menggenggam tangan kecil Morgan, Hayate juga diam-diam memuji Morgan agar diam.
Sejujurnya, Hayate tidak punya konsep malu mendekat pada perempuan.
Hanya menggenggam tangan, dia selalu melakukannya sejak kecil sampai SMA dengan Adik Perempuannya yang seusia dengannya!
Tapi sekarang...dia menemukan sesuatu yang aneh.
Di atas tembok itu...Ratu Kerajaan Bayangan, yang awalnya masih berbaring malas, tidak tahu kapan dia sudah berdiri!
Level 150 seperti puncak gunung Himalaya yang berada di luar jangkauan!
Matanya berapi-api seperti gunung berapi yang mengamuk!
Ini, sangat menakutkan!
Terlebih saat
dia melompat ke depan seringan burung layang-layang!
Tubuh halusnya lincah seperti cheetah, sampai akhirnya dia berdiri di depan Hayate dan Morgan dalam sekejap.
Pupil yang tajam itu saat ini juga memantulkan emosi yang sedikit menyenangkan dan tertarik!
Scáhatch: "Apakah kalian tertarik bermain game denganku? Jangan khawatir, aku sangat lemah kau tahu?"
Hayate: "Hantu percaya kau lemah !!!"
Morgan: "Humph! Siapa yang takut?!"