"Sal, ayo ke kantin," ajak Hana saat guru yang mengajar sudah keluar dari kelas.
Salsa menghela napas dan menoleh ke Hana dengan raut wajah yang memelas. "Hanaa, gimana gue bisa tenang makan di kantin hari ini? Besok gue bertempur dengarn rumus-rumus fisika yang belum gue pahami sama sekali. Gue mau ke perpus," ujar Salsa merapikan buku-bukunya.
"Oke, gue ikut," ucap Hana bangkit dari duduknya. Dengan cepat Salsa menahan lengan Hana dengan menggeleng cepat.
"Enggak perlu, lo ke kantin aja. Gue mau belajar sendiri aja."
Hana menoleh Salsa dengan menyernitkan alisnya. "Belajar sendiri? Emang lo bisa?"
Salsa mengambil catatan fisika dan bolpoin, lalu berdiri dari duduknya. "Bisa, jangan khawatir. Gue ke perpus dulu," ucap Salsa tersenyum seraya berjalan keluar kelas.
Hana melihat punggung Salsa yang keluar dari kelas dengan tatapan sedikit khawatir, dia tau kalau sahabatnya ini paling lemah di pelajaran fisika.