[Mama: Shawn, bisa ke rumah Nenek sekarang?]
[Shawn: Nenek dari siapa, Ma? Nenek dari Mama?]
[Mama: Iya. Ajak Sheren sekalian. Ada yang mau Mama omongin sama kalian semua.]
[Shawn: Oke.]
Shawn menutup aplikasi chatting pada ponselnya. Dia lalu menatap istrinya yang baru saja memasuki kamar setelah mandi. Wanita itu semakin cantik dari hari ke hari, dan istrinya itu selalu berhasil membuatnya jatuh cinta lagi dan lagi. "She," panggil Shawn pada Sheren yang kini sedang mengelus perutnya dengan sayang sembari mematut diri di depan cermin besar.
"Kenapa?"
"Mamaku minta kita supaya kita pergi ke tempat Nenek sekarang."
Sheren menoleh ke arah Shawn. "Nenek? Ibunya Mama Wendy maksudnya?"
"Iya," angguk Shawn. "Kamu sekalian bawa baju-baju ganti ya? Kita nginep di sana gimana? Kan udah lama juga kita enggak nginep di sana."
Sheren mengangguk. "Boleh. Aku siapin dulu keperluan kita."