Lanzo mengacak rambutnya dengan frustasi. Ia menjadi ke pikiran tentang sebuah nama yang sudah di kantonginya saat ini.
Arley Narendra Stanford.
Sebelumnya Lanzo memang sudah mendengar nama itu. Tidak ada yang tidak mengenal Arley, tapi tetap saja Lanzo tidak mengetahui bahwa Gia berdekatan dengan pria itu. Lanzo sendiri baru mengetahuinya dari beberapa anggota Black Sun yang mengatakan bahwa belakangan ini Gia tampak berdekatan dengan seorang pria yang tidak berasal dari Italia. Dari situlah Lanzo langsung mengirimkan tangan kanannya untuk memata-matai Gia agar ia bisa tahu siapa pria itu.
Dan sebuah nama yang Lanzo dapati, sama dengan nama yang di beritahu oleh ayahnya Gia sendiri. Hal ini tidak bisa di biarkan begitu saja. Gia memang bukan tipe wanita yang mudah jatuh cinta atau pun berpaling kepada pria lain, tapi tetap saja sepandai-pandainya tupai melompat maka pasti akan jatuh juga. Sepandai-pandainya Gia bertahan, pasti akan runtuh juga.
