Brakh!
"Ah, maafkan saya tuan."
Gia langsung mendorong dada bidang Arley sekuat tenaganya disaat pria itu tampak tidak lagi fokus terhadapnya dan lengah karena kehadiran seorang pria yang mungkin berusia sama dengannya.
Tom sialan!
Arley terpental ke belakang begitu saja akibat dari sebuah dorongan yang dilakukan oleh wanita yang ada di bawahnya sebelumnya dan semuanya terjadi karena kehadiran Tom yang sangat mendadak di ruangan kerjanya.
Arley menatap Tom dengan sorotan mata yang akan membunuh pria itu sekarang juga di dalam ruangannya. Tom yang mendapat tatapan tajam dari tuannya pun langsung menundukkan kepalanya dalam, menunjukkan sikap merasa bersalah dengan apa yang baru saja ia perbuat.
"Maafkan saya tuan, saya sungguh tidak mengetahui kalau anda sedang--"
"Kau pikir aku sedang melakukan apa, huh?!" Sarkas Arley yang kembali membuat Tom menundukkan kepalanya, tidak berani menatap Arley yang mungkin akan segera membunuhnya sebentar lagi.
