"Apakah kau Airell putri bungsu keluarga Rich yang di asingkan bersama dengan Martin, pamanmu?"
"Well, sepertinya nasibku benar-benar buruk kembali berurusan dengan keluarga yang bermasalah itu."
"Martin dan Oliver, kami bertiga sudah berteman dekat sejak masih duduk di bangku sekolah."
Masih teringat dengan sangat jelas di ingatan Marsha akan kalimat-kalimat yang diucapkan oleh Landon kepadanya disaat ia sedang menunggu Alland di luar ruangan kamarnya. Sudah bukan rahasia umum lagi jika Landon bisa mengetahui mengenai identitas dirinya secepat ini, Landon lebih berpengalaman dibandingkan putranya Alland. Apalagi disaat Marsha mendengar Landon menyebutkan dua nama orang yang merupakan anggota keluarganya yaitu, Oliver dan Martin. Dari awal Landon menyebutkan dua nama orang itu, Marsha merasa memang sudah sepatutnya pria separuh baya itu mengetahui mengenai asal-usulnya.