Keheningan meyelimuti sebuah ruangan yang hanya berisikan dua insan manusia. Seorang di antaranya berdiri membelakangi seorang pria yang terlihat lebih muda darinya. Pria tua yang usianya sudah menginjak 52 tahun itu, berdiri menghadap ke pada kaca besar transparan yang memperlihatkan betapa sibuknya kota New York pada siang hari ini. Keterdiaman keduanya bukanlah tanpa sebab, karena pria tua itu sama sekali belum mengatakan apa-apa. Tentu saja sebagai suruhan dari sang atasannya pria yang berdiri di belakang pria tua itu hanya mampu diam sembari menunggu apa yang akan diperintahkan oleh bosnya.
"Bagaimana?" Tanya si pria tua yang memulai percakapan di antara keduanya.
"Anda benar Mr.Stanford, memang ada yang memanipulasi acara pernikahan kerabat anda kemarin malam." Jawabnya membenarkan.