Selamat membaca
.
.
" ka_"
"ikut gua sialan!"
Belum sempat Aksa berkat satu patah pun, dirinya sudah di tarik dengan paksa dan keras oleh Alisya, kakaknya. Ia di seret ke kamar mandi yang sepertinya cukup sepi, karena memang di lantai itu tak banyak, sehingga kamar mandi relaatif lebih sepi daripada kamar mandi yang ada di lantai lain atau lorong lain.
Aksa tidak memberontak sedikit pun, ia mengikuti setiap langkah Alisya yang membawanya, lebih tepatnya menyeretnya. Ia pasrah kali ini jika ia di sumpah serapahi atau di pukuli oleh kakaknya, bukan karena tidak bisa melawan, hanya saja ini memang kesalahanya dan sudah seharusnya ia di hajar oleh kakanya, terlenih ini sudah menyangkut nyawa. Ingat, hanya Alisya yang membela Aletta meski seluruh keluarga menolak pernikahan mereka, hanya Alisya yang tidak menghakimi Aletta bahkan selalu menjaga Aletta. Lalu dengan tidak tahudirinya, ia membuat Aletta dalam keadaan yang sangat mencemaskan.