Selamat membaca
.
.
Kayla menggosok matanya, memebuka perlahan matanya, lalu menlihat kesegala penjuru ruangan untuk beradaptasi dengan cahaya masuk kematanya. Hingga matanya berhenti menjelajah saat merasakan sesautu menimpa perutnya.
Kepala kayla spontan menengok kearah belakang nya, karena ia sepeprtinya tertidur dengan posisi menyamping dengan sesautu yang berat menimpa perutnya. Dan betapa terkejutnya kayla saat mendapati wajah sang kakak yang tersenyum melebar pada nya.
"koniciwa!" sapa Yudistira pada Kayla yang menatap yudistira dengan eespresi terkejut luar biasa. Kayla yang masih menyadarkan seluruh otaknya, kayla malah balik bertanya kepada sang kakak dengan pertanyaan yang terbata bata. "ka-kakak ngapain?!" tanya kayla berteriak saat kata kedua di ucapkannya dengan lancar dan suara yang di naikkan.
