Selamat membaca
.
.
Aksa meninggalkan ruang keluarga paling akhir, sejak ia kembali dari kamar Aletta, Aksa duduk di ruang keluarga selama beberapa menit, berdiskusi bersama ayahnya, tentang permasalahan dirinya dan Aletta kedepannya. Jujur saja, Aksa merasa bersalah kepada Aletta karena sudah mencoba merahasiakan segalanya dari gadis itu, hingga akhirnya gadis itu mengetahui segalanya seorang diri. Tentang ketidak adanya hubungan darah merekah.
Aksa menatap pintu kamarnya, lalu membukanya hingga terbuka lebar.
Suasana rumah telah sepi sejak tadi, sejak mereka di bubarkan oleh komandan, mereka kembali kekamar masing masing, lalu menyisakan Aksa sorang diri, lalu beberpa menit kemudian Aksa ikut meninggalkan tempat mereka berdirdiakusi, dan berakhir berdiri menatap kamarnya dengan tatapan nanar.