Chereads / Gemini Different / Chapter 5 - Bab 4

Chapter 5 - Bab 4

"Youth is the time when we learn many things, develop talents, find new hobbies and get a wealth of knowledge"

Suara Alarm ku Terus berdering, aku berusaha meraih hanphone ku yang ada dimeja. Dengan Mata yang masih mengantuk kupaksa tubuhku untuk bangkit dari pelukan tempat tidurku

"Dy.... Jam berapa siih ..? kok lo udah rapih gitu ..?"

"Jam 6.20..."

Dengan santai nya Claudy menjawab pertanyaan ku

"What...??? kok lu nggak bangunin gue siih..!!"

"Lo yakin mau masuk sekolah..?"

"Isshh.... Tungguin gue ..!!!"

Aku langsung melompat dari tempat tidur dan bersiap

Saat aku turun kebawah Claudy sedang serius duduk dimeja makan sendirian. Aku berjalan perlahan menuruni anak tangga dan bersiap untuk mengagetkannya, namun gagal

"Neng, Udah mau berangkat ...?"

kata pembantu rumahku sambil berjalan menuju meja makan dengan membawa beberapa Roti lapis

"Yah, si bibi niih orang mau ngagetin Claudy malah diajak ngomong ...."

"Mangkanya jangan punya niat buruk, gagal kan lo...."

jawab Claudy sambil tertawa kecil

"Papah mana ..?"

Tanyaku pada Claudy sambil memutar pandanganku kekanan dan kiri

"Papah keluar kota seminggu, jad..."

"Asiiik kita bisa bawa mobil suka - suka....."

Pungkasku yang tidak ingin mendengarkan lebih lanjut penjelasan claudy

"Dengerin dulu orang ngomong, Papah keluar kota jadi kita udah disiapin supir buat anter jemput"

Claudy berusaha menaikan tempo bicaranya agar tidak aku potong

" Hahh....???"

Mulutku terbuka lebar seperti menunggu sepotong roti untuk dimakan

"Tuh..Didepan, Namanya Pak Slamet .Jadi mulai sekarang Pak Slamet yang anter kita kemana - mana...

Jelas Claudy sambil menunjuk kearah Taman depan rumah

--

Sampai disekolah Brigitta sudah menungguku didepan kelas. Rasanya sudah berabad-abad aku tidak bertemu dengannya . kuhampiri brigitta yang sejak tadi dari kejauhan tersenyum lebar padaku seperti bertemu idolanya

"Claraaaa.......!!!"

Teriaknya panjang sambil memelukku

"Aduuh..buset dah...sakit.., Kangen ya lo sama gue...??"

"Duuh, Sepi banget nggak ada lo, Oiya By the Way gue punya gosip ...."

"Gue kekelas duluan ya...."

Pungkas Claudya yang tidak mau mendengarkan kehebohan aku dan Brigitta

"Okeeee....."

jawabku singkat  sambil menjentikkan tangan simbol setuju

Sambil berjalan perlahan menuju kelas aku terus berbincang dengan Brigitta, mendengarkan ceritanya yang tidak henti. Cerita kejadian disekolah tanpaku 2 hari rasanya seperti cerita 1 tahun tanpaku . Yahh, begitulah aku dengan Brigitta, sejak SMP kami sangat dekat . Brigitta juga tidak pernah melakukan kebohongan padaku itulah yang membuat aku sangat suka berteman dengan nya .

--

Jam Istirahat pun dimulai, semua siswa bertabur meninggalkan kelas, sedangkan aku, Claudy dan brigitta memilih untuk tetap didalam kelas dan berbagi cerita dengan mereka berdua

"Ra, Ini hari terakhir pendaftaran Team Dance Sekolah loh...." Seru Brigitta

" Really ....???"

Mataku Terbelalak tanpa sadar tanganku memukul meja cukup keras hingga membuat beberapa siswa yang ada dikelas menoleh kearahku

"Lo yakin dengan kondisi ini mau ngedance lagi....?"  Jawab Brigitta

"Aduuh, mendingan lo Rehat dulu dari dance deh ra, Lu nggak inget terakhir lu dance cedera ??" Balas Claudia

"Sssstt.....yuuk anterin gue daftar sekarang juga..."

jawabku sambil berdiri dan menarik tangan brigitta tanpa menghiraukan Claudy

Saat sampai di aula tempat pendaftaran, aku melihat banyak sekali siswa yang sedang mendaftar. Tanpa fikir panjang aku langsung mengambil mengambil tempat dalam barisan bersama brigitta

"Ra...Ada kak Rain ....."Bisik Brigitta padaku sambil tersenyum lebar Dan menunjuk kearah meja pendaftarn

"Hahh...??? Ngapain dia disitu ...? Perasaan tuh anak ada dimana aja ...."

"Yaela Ra ,  lo nggak tau Rain itu "The King Of Dancing"  disekolah ini...Dan yang disebelah kanan nya itu Kak Putri, The Queen of Dancing nya ...."

"Jadi maksud lo kalo kita ikutan dance, setiap hari bakal latihan bareng dia ..??

" Hee'em....Pasti seru dan tak terlupakan ..."

"Aduuh...Lupakan aja deh Ta, gue nggak jadi ikutan dance....Lo liat aja tuh mukanya... Songong! apalagi cewek yang disebelahnya .... nggak respect gue..."

"Ra... Tunggu (Brigitta segera menarik tanganku saat aku hendak meninggalkannya) Mending lu pikir lagi, cuma gara - gara lo nggak suka sama person nya, lo rela nenggelamin mimpi dan hobi lo ...?"

Langkahku terhenti, aku berfikir sejenak dan segera mengambil alih baris antrian lagi

" Okee deh, Tumben lo bener ngomongnya ...."

"Nahh...ini baru clara yang gue kenal..."Seru Brigitta sambil memeluk ku dari belakang

--

Tiba saat nya aku maju kedepan untuk mengisi formulir, Seperti Biasanya, Rain menatapku dengan tatapan Sinis nya, Hanya kali ini aku melihat seorang siswi disebelahnya yang memiliki wajah sangat sombong . Dia adalah Putri yang sekelas dengan Rain, Anak IPS 2 yang katanya queen of dance dan senioritas

"Heyy, Anak Baru .... Lu yakin mau ikutan dance ..? Emang lo bisa dance...? "Seru Rain

"Lo kenal Rain...?? " Kata putri sambil menatap Rain yang sejak tadi memandangku

"Dia kan anak baru yang waktu ospek bikin onar..."

"Ooh...Si kembar...?"

"Iya .... Kenapa kalo gue mau ikutan dance ...?" Balasku yang tidak ingin mendengat percakapan mereka yang membosankan

"Waah... Gila niih anak, nggak ada sopan nya ya sama senior ...? " Jawab putri sambil menunjukku

" Heemm... (Aku hanya tersenyum kecil karena malas mendengar ocehannya) Mending langsung aja deh audisinya, nggak liat tuh Bu Mita nungguin...."

" Okee... Tunjukin kalo lo layak .." kata putri menantangku

Panitia pun segera menyiapkan panggung dan memutar musik, dan aku mulai berdiri terdiam sambil memikirkan gerakan . Seperti biasa Alunan musik membuat aku terhanyut dan melakukan gerakan - gerakan yang indah . Semua siswa menyerukan namaku, sesekali aku  melirik kearah Bu Mita (Guru Kesenian) yang tersenyum dan tidak henti bertepuk tangan