2 minggu sudah Thomas meninggalkan Dinda. Sampai saat ini pun tidak ada tanda-tanda penemuan jasad ditempat jatuhnya pesawat. Dinda masih berharap Thomas ditemukan dalam keadaan hidup. Dinda tidak ingin anak-anaknya menjadi anak yatim. Meskipun takdir, jodoh, dan maut memang sudah menjadi ketetapan. Namun, Dinda selalu berdoa semoga dimanapun berada Thomas, selalu diberikan kebahagiaan dan ketenangan.
Hari ini seperti hari-hari kemarin, Dinda memiliki 2 asisten sekarang. Sinta yang selalu menemaninya kemana-mana dan Alex yang lebih standby di kantor mengurusi segala keperluan Dinda layaknya Ardi ke Thomas. Dinda pun sudah lebih bisa memahami pekerjaanya sekarang. Semua klien bisnis yang melihat Dinda, cukup puas dengan cara kerja Dinda yang elegan dan ramah dalam berbisnis. Dinda pun menjaga sekali cara berpakaian yang elegan dan tertutup. Dia tidak ingin tampil seksi hanya demi mendapatkan klien. Tapi dia lebih mementingkan sopan santun dan otak agar disegani kawan maupun lawan.