Keluargaku
Hazui masih terbaring lemas di atas ranjang kesakitan, terlihat dokter keluar dari UGD dan mencari keberadaan keluarganya. Haziel melepaskan pellukannya akan tetapi tangannya tetap menggenggam erat tangan Zoelie.
Dengan wajah cemas akan pemeriksaan sang buah hatinya, pasutri itu mendekati dokter yang menangani Hazui. Di sana dokter menjelaskan keadaan Hazui yang kini sudah baik-baik saja, hanya menunggu pemulihannya saja.
"Kami akan membawaya keruang perawtan, nona kecil ingin sekali bertemu dengan ayahnya," ucap Dokter mempersilakan Haziel masuk.
Tanpa sadar Haziel menarik tangan Zoelie untuk masuk bersama, hanya saja Zoelie maish tetap berdiri di tempatnya dengan raut wajah sedih dan cemas.
"Bukan hanya aku yang ingin dia lihat, jadi masri masuk bersamaku!" ajak Haziel pada istrinya itu dan di anggguki oleh Zoelie.