Di dalam hotel sudah tercium aroma masakan yang lezat, Zeon yang semalam sudah tertidur pulas pun tidak mengetahui jika Zui datang dan tidur dengan mereka. Zeon tersenym dan mencium pipi putih mulus sang kakak, lalu beranjak keluar kamar dimana sang ayah yan sedang berada di dapur.
Haziel dengan tubuh sixpack-nya itu sedang menunjukkan ke ahlinya memasang sarapan untuk kedua anaknya. Makanan yang biasanya di sajikan oleh Zoelie untuknya, banyak kenangan di dapur saat Zoe memasak makanan ini. Salah satunya pesona sang istri yang berhasil membuatnya gairahnya selalu memuncak hanya dengan melihatnya dari belakang.
"Zoe, lihatlah aku kini sudah sangat pandai memasak makanan ini. Dahulu aku selalu memakan masakan ini yang di buat olehmu dengan penuh cinta. Dan kini, aku memasak untuk kedua anak kita dengan penuh cinta pula," ucap Hazeil dengan suara yang serak. Menahan sekuat tenaganya agar tidak menangis di pagi hari.