Masih tak ada suara yang terdengar dari sambungan telpon tersebut. Zoelie masih memegang gagang telepon tersebut seraya menatap ke luar butiknya. Berharap jika dia bisa mencari siapa yang sedang melakukan hal konyol dengan terus menerus menelponnya.
"Siapa kau, kenapa terus menerus melakukan hal konyol ini, huh!" seru Zoelie.
Terdengar suara tawa dari seorang lelaki misterius, Zoelie sedikit terkejut lalu segera menutup sambungan itu.
"Hah ... jangan kau katakan, kalau semuanya ulah Abril," ujar Haziel.
"Sangat jelas sekali, kau masih mengingat nama wanita itu!" seru Alexi terus berkata dengan nada sinis.
"Hey, Babe. Ayo lah jangan terus berbicara seperti itu dengan Haziel, kita sedang mencari siapa yang mengganggu Zoe," ucap Shoni.
"Hm, lalu siapa kalau bukan dia? Yang kita tahu hanya wanita itu," tutur Alexi.
"Dia sudah mempunyai suami dan terlihat kalau keluarganya sangat baik-baik saja. Kemarin aku dan Shoni meeting dengan Abril dan suaminya," jelas Haziel.