Malam harinya, semuanya sudah berkumpul di halaman belakang. Roger dan Bryan sibuk memanggang daging bersama dengan Haziel. Sedangkan, Zoe di bantu oleh ketiga gadisnya menyiapkan makanan, minuman dan buah untuk pesta malam ini.
"Makanan ini siapa yang akan makan?" tanya Prety melihat banyaknya makanan di atas meja.
Helen dan Dania pun seremapak menjawab, "Kita yang akan menghabiskannya!" ujarnya dengan si barengi tawa.
Prety yang terkejut pun hanya bisa ikut tertawa bersama mereka. Zoelie hanya mengangguk karena begitu cerianya mereka, tidak sepertinya yang dahulu tidak mempunyai seorang teman yang tulus dekat dengannya. Bahkan, Zoe akan mendapatkan peghianatan karena ternyata mereka dekat denganya hanya karena perintah orang tuanya agar bisa bekerja sama dengan sang ayah.
"Apalah yang mereka bicarakan, sampai tertawa riang seperti itu?" tanya Bryan yang melihat para wanita tersebut.