" Leezaaa !!! " teriak Mella lalu menghampiri sahabatnya yang baru saja turun dari mimbar.
" Sumpah gue ga nyangka orang yang sering tidur di kelas kek lo bisa lulus juga !! Cum Laude lagi " histeris Mella kekita melihat sahabatnya ini lulus duluan mendahului dirinya.
" Gue ga sepemalas itu ye ! " kesal Aleeza lalu menjitak kening Mella lumayan keras
" Sakit bodoh ! " kesal Mella
" Ngumpul aja yuk sama yang lainnya disana, " sambung Mella dan langsung menarik Aleeza menghampiri kawanannya yang sudah menunggu Aleeza disana.
.
" Gilak cewek gue lulus juga ternyata " ucap Heechan anak keturunan Bandung – Korea itu.
" Cewek lo, Cewek lo, Jelas - jelas dia masa depan gue kok ! " ucap Jaemin anak pindahan dari kampus sebelah.
" Idih pede banget lo semua, Leeza mah maunya sama gue, yega Leez, " goda Beomgyu
" Heh kalian masih kecil sok - sokan mau sama anak saya, " celetuk Jayden dan langsung mendapat pukulan dari istrinya Avariella.
" Sakit ya om ksian dehh, " ledek Heechan saat melihat perlakuan Avariella ke Jayden.
Untungnya mereka semua memang sudah dekat, jadi tak jarang kalo mereka saling menista satu sama lain. Karena mereka tau pasti tujuannya hanya untuk bercanda.
" Mamaa !!! " teriak Aleeza lalu berlari menghampiri Avariella dan langsung memeluknya.
" Wihh anak mama dah gede, Cum Laude lagi " kata Avariella sambil membalas pelukkan Aleeza.
" Papa engga di peluk el ? " ucap Jayden yang cemburu karena hanya Avariella saja yang dipeluk oleh Aleeza.
" Ell kira mama ga dateng :( " kata Aleeza menghiraukan ucapan Jayden.
" Bagus bapaknya ga dianggep, uang jajan mau di potong ? " ancam Jayden sambil melipat kedua tangannya di depan dada.
" Idih mainnya ngancem, gapapa sih pa, nanti El minta mama, " balas Aleeza lalu menjulurkan lidahnya untuk meledek sang Papa.
" Heh anak kutil, gue kasih keteknya om Nathan juga lo " kesal Jayden
" Jay apaan sih, jadi gimana nih mau ngerayain kelulusan kamu, kalian mau makan - makan atau gimana? " tanya Avariella
" Bagi ATM aja Maa, entar itu kita yang urus, yekan el, " celetuk Khefas yang langsung bertosan ria dengan Aleeza adiknya.
" Astagah kalian itu, kita makan dulu aja abis itu mama sama papa pulang baru kita kasih kartu, " ucap Avariella
" Ayo ke mobil, kita makan dulu, Ayo Jay, " sambung Avariella lalu berjalan mendahului mereka yang masih bersorak senang karena akan di traktir makan.
Bukan apa, masalahnya kalau Jayden dan Avariella sudah bertingkah loyal seperti sekarang, apapun yang mereka minta akan di turuti, namun masih dengan batas wajar.
" Ayo woey tunggu apa lagi, keburu tante Ava berubah pikiran, " ucap Heechan yang langsung berlari mengikuti Ava dan Jayden yang sudah jauh di depannya.
" Bisa - bisanya kamu temenan sama mereka Ell, " ucap Axel yang pusing melihat tingkah teman adiknya itu.
" Udhlah bang ayoo makan !! " balas Aleeza
.
.
.
" Kalian pesen dulu ya, Mama mau angkat ini dulu, " kata Avariella ketika mendengar ponselnya berbunyi
" Vaa ikut !! " rengek Jayden membuat semua orang disana melongo melihat tingkah Jayden sedangkat Avariella hanya menatap Jayden sinis sehingga Jayden langsung duduk dan diam bergabung dengan yang lainnya.
" Ekhem, apa liat - liat? mau bayar sendiri? " tanya Jayden dingin membuat mereka semua langsung membuka daftar menu dan berpura - pura memilih makanan padahal sedang menahan tawa agar mereka tidak di suruh bayar makanan di restoran mahal itu.