#Bab 4,
Tentu saja ucapan Daniel membuat Amanda khawatir, "Seharusnya kau memberitahuku Daniel! kau tak perlu memaksakan diri, aku bisa pulang sendiri!"
Jawab Amanda dengan wajah khawatir.
Sebagai seorang pria yang lihai, Daniel memamerkan senyumnya yang lebar, memperlihatkan tatapannya yang simpati.
"Tidak sayang, masa aku membiarkan kekasih pulang sendiri diharinya yang spesial untuk nya, sakit sedikit tidak masalah kan! aku masih bisa bangun dan menemui mu, oh ya, aku sudah siapkan kejutan untuk mu!",
"Ahh kau sweet sekali Daniel!",
kalau kau memang rela sakit dan tetap memperlakukan kekasihmu dengan manis, Dia benar benar penipu ulung.
"Kejutan?"
Amanda sedikit tercengang, "kau sedang sakit dan kau masih saja memikirkan tentang kejutan? Ya ampun Daniel!" Ada kebahagiaan yang terpancar di wajah Amanda, disana tergaris senyum di bibir yang merah merona itu.
