Jeong Il's pov
Mata Ra Im berkaca-kaca, "Yoon-ah, aku melakukan itu ada alasannya. Kau pikir aku baik-baik saja setelah tahu Jeong Il berhubungan dengan dongsaengmu dibelakangku? Aku hanya melakukan yang seharusnya ku lakukan untuk melindungi apa yang menjadi milikku."
"Melindungi? Kau pikir dengan menjebaknya dan mengambil keuntungan darinya adalah bentuk melindungi?" Eomma berjalan ke arah Ra Im.
"Tidak hanya hati Ha Wook yang terluka, tapi hati Jeong Il juga."
Halmoni bangkit dari duduknya, "Jika kau berpikir Jeong Il adalah milikmu, tidak seharusnya kau bersikap egois dan memperlakukannya seperti barang. Jeong Il itu manusia yang juga memiliki perasaan."
"Aku tidak habis pikir denganmu, kau adalah seorang putri dari keluarga terpandang dan seharusnya kau bisa bersikap sesuai status sosialmu. Mengirimkan video seperti itu pada anak dibawah umur adalah tindakan yang tidak benar."
"Halmoni aku-"
"Cukup Ra Im!" Eomma berteriak membuat Ra Im berjingkat.