Saat Pei Qiqi tenggelam dalam pikirannya sendiri, tangannya merasakan sesuatu yang berat, dan Xiao Xinxin sudah berada di gendongannya.
Balita kecil yang gemuk itu menatapnya dengan keras kepala.
Ayo bujuk aku!
Pei Qiqi merasa sangat tidak asing dengan mata kecil bocah ini, sepertinya dia pernah melihatnya di suatu tempat… Namun, dia tidak dapat mengingatnya untuk saat ini.
Tiba-tiba ponsel Lin Jinrong berdering. Itu adalah panggilan telepon dari Wang Ziyi.
Dia melihatnya sebentar, kemudian tersenyum meminta maaf kepada Pei Qiqi, dan pergi ke samping untuk menjawab telepon.
Setelah kepergian Lin Jinrong, tubuh kecil Xiao Xinxin berputar ke hadapan Pei Qiqi sambil memasang wajah serius seperti boneka kain. "Aku lapar."
Pei Qiqi mencubit pipinya yang gembil. "Kamu baru saja makan sangat banyak."
Mata hitam dan indah milik Xiao Xinxin memandang lurus ke kue itu lagi… rasanya benar-benar ingin memakannya.
