Tang Yu menatapnya dengan sorot mata yang dalam. Beberapa saat kemudian, dia tersenyum tipis. "Ya! Tapi Shen Lian, aku tidak pernah berpikir untuk menghancurkan rencana pernikahan kita. Sebagai calon Nyonya Tang, kamu terlalu khawatir."
Tang Yu tetap bersikap acuh tak acuh. Karena tidak berhasil memukul titik krusial Tang Yu sama sekali, Shen Lian pun menggertakkan giginya. "Lantas, mengapa kamu tidak pergi ke rumah sakit untuk menjengukku selama lebih dari sebulan ini?"
Senyuman di wajah Tang Yu menjadi lebih serius dan semakin dingin. "Shen Lian, aku telah menandatangani kontrak denganmu... Apakah aku juga harus mencintaimu?"
Shen Lian seketika tertegun, kemudian dia tertawa terbahak-bahak hingga mengeluarkan air mata.
Dia mengangkat dagunya dan menatap Tang Yu lekat-lekat. "Ya, kamu tidak memiliki kewajiban untuk mencintaiku, karena kamu tidak akan pernah bisa melupakan si jalang Pei Qiqi itu!"