Pei Qiqi merasa dirugikan, apalagi mereka sudah sepakat untuk memiliki anak.
Selain itu, Tang Yu juga kakak laki-laki Tang Xin. Sudah sepatutnya Tang Yu berkontribusi untuk hal semacam ini.
Namun, tampaknya Tang Yu tidak begitu terburu-buru untuk melakukannya.
Tang Yu memang tidak terburu-buru, tapi berbeda dengan Pei Qiqi. Tanpa memedulikan hal lain lagi, dia berinisiatif duluan untuk mencium bibir tipis Tang Yu.
Pei Qiqi melakukannya dengan gerakan lembut nan menggoda. Tangan kecilnya melingkari leher Tang Yu. Tubuhnya juga menempel dekat pada Tang Yu. Sebenarnya ini adalah godaan besar yang tidak bisa Tang Yu tolak.
Tang Yu menundukkan kepalanya. Dia mencium Pei Qiqi begitu panas untuk waktu yang lama. Kemudian…
Tidak ada yang terjadi selanjutnya!
Pei Qiqi melihat Tang Yu berbaring lagi. Rasanya benar-benar ingin menangis.
