"Kenapa? Tidak rela?" Nada suaranya agak aneh.
Ye Liangqiu terlalu malas untuk berbicara dengannya, dia hanya memeluk Muyun.
Xiao Muyun menatap Qin Anlan di depannya, kemudian melihat ibunya dengan ekspresi penasaran, "... Apakah ayah cemburu pada Paman Lin?"
Ye Liangqiu terdiam.
Qin Anlan juga tertegun sejenak, setelah beberapa saat baru tersenyum, "... Mu Yun benar-benar pintar. "
Ye Liangqiu memelototi punggungnya.
Qin Anlan melihatnya di kaca spion, dan ketika berhadapan dengan tatapannya, dia tersenyum.
Harus dikatakan bahwa gigi putih Qin Anlan masih cukup bagus, dan Ye Liangqiu semakin marah.
Mobil melaju ke rumah sakit tempat Lin Xingyuan berada. Setelah mobil berhenti, Qin Anlan turun dari mobil dan menggendong Xiao Muyun.
Sebenarnya, anak berusia tujuh tahun biasanya pergi sendiri, tetapi dia sudah lama tidak ada perkembangan dari Xiao Muyun, jadi dia merasa tidak ada yang perlu dimanjakan.
