Michelle mengerti arti lirikan mata Stiv padanya, Michelle langsung mengepalkan tangannya geram
"Kurang ajar! Kali ini lo bisa lolos dari gue. Tapi lihat aja, tidak akan ada keberuntungan buat lo lagi lain kali" batin Michelle dalam hati
Shandy yang hampir saja melupakan apa yang terjadi pada Stiv dan teman-temannya tadi pagi, akhirnya teringat kembali karena melihat lirikan tajam Stiv pada Michelle
"Oh, damn! Kenapa gue malah nurut sama Michelle di sini? Kenapa gue sampai mengabaikan Stiv dan temen-temen gue yang tadi dalam bahaya karena ulah Michelle? Michelle kan yang udah jebak Stiv. Dia hampir saja membunuh Stiv dan membuat gue kehilangan satu-satunya keluarga gue. Kenapa gue masih bisa sebaik it uke Michelle? Aaargh… bodoh banget gue. Sekarang pasti Stiv sakit hati sama gue" batin Shandy dalam hati
"Bang, lo kok bisa betah si di sini? Padahal di sini panas gini, neraka pindah ke sini ya Bang?" sindir Stiv
