DREEET... DREEET... DREEET... handphone Shandy kembali bergetar. Michelle kembali meneleponnya. Shandy melirik handphonenya sambil menggelengkan kepala
"Tuh, dia nelpon lagi. Jangan-jangan emang penting, Bang" ujar Stiv yang bisa melihat nama Michelle tertulis di layar handphone tersebut
"Nggak ada yang penting kalau soal Michelle, Stiv" jawab Shandy dengan nada santai
"Haha... jadi yang penting buat lo itu siapa, Bang?" Tanya Stiv memancing Shandy untuk mengatakan isi hatinya
"Yang penting buat gue itu... perut kenyang hati pun riang" jawab Stiv sambil melahap suapan terakhirnya. Gado-gado di piringnya sudah habis tak bersisa
Stiv terkekeh mendengar jawaban Shandy
"Gue tahu yang penting buat lo bukan itu, tapi Via" ujar Stiv dalam hati
DREEEET... sebuah pesan Whatsapp baru masuk ke handphone Shandy
"Ccck... apa lagi sih?" gerutu Shandy sambil mengintip isi pesan itu melalui batang notifikasi yang muncul