Lutfi yang mendapat gertakan dari Vito sekarang berusaha menahan gerakan kakinya
"Ok, gue diem" ujar Lutfi lirih
"Via akan baik-baik aja kan, Vit?" tanya Syila lirih
"Iya, Syila" jawab Vito sambil terus mendekap Syila
"Via kan balik lagi ke kita kan?" tanya Syila lagi
"Iya, Syila" jawab Vito dengan sabar
"Nggak akan terjadi apa-apa sama Via kan?" Syila terus bertanya
"Iya, Syila" jawab Vito terus dengan sabar
"Gue nggak siap kehilangan dia, gue__" kalimat Syila dipotong
"Suuut… jangan bicara begitu" potong Vito
"Lebih baik kita berdoa, jangan mengatakan yang tidak-tidak" ujar Vito sambil membelai lembut rambut Syila
"Kita doakan Via aja ya?" tanya Vito sambil menatap Syila yang juga menatapnya
Syila mengangguk, menyetujui perkataan Vito
**********
Di KANTOR POLISI
Chelsea dan Varel yang sudah siap dengan bukti yang sudah mereka kumpulkan dengan percaya diri mulai memasuki kantor polisi
"Ada yang bisa kami bantu?" ujar petugas di hadapan Chelsea