"Gak tahu Val. Mungkin saja. Semoga saja." sahut Saturnus tersenyum kecil menatap Valerie yang juga sedang menatap kearahnya dengan senyum manisnya.
"Berarti kita bisa dekat kan?" tanya Valerie meyakinkan sekali lagi bahwa pendengarannya tidak salah dan bahwa ini memang kenyataan. Ia hampir tidak percaya bahwa ini kenyataan, karena ia pikir Saturnus sedang bercanda dan ia sedang bermimpi.
"Bisa Valerie. Lo tenang aja, kita akan selalu dekat. Apapun yang terjadi. Bukan cuma lo yang nyaman sama gue, gue juga nyaman sama lo. Lo tahu? Untuk pertama kalinya gue ngerasa seperti ini ke perempuan." jawab Saturnus jujur pada Valerie. Sebenarnya ada seorang perempuan yang hampir dekat dengannya, iya... Dia adalah Lea. Tapi Lea, Lea mengkhianatinya. Untuk apa mengingat Lea lagi?