"Seingat ku aku terakhir kali bersama dengan si tukang kutuk dan wanita muka malas itu. Tapi sekarang aku malah di sini, oh iya...aku tadi sempat diserang sebentar sebelum aku tak bisa melihat apa-apa lagi."
Lyosha lalu beranjak dari kasur di sana dan mencoba pergi ke luar ruangan tersebut. Ia berjalan perlahan sembari menyusuri lorong di sekitar sana. Namun belum jauh dari situ ia bertemu dengan sosok yang sangat ia kenal.
"Hei adik kaku bodoh, sedang apa kau di situ?"
Sosok itu tak menjawab panggilan Lyosha. Ia masih terdiam berdiri di tengah lorong yang lumayan remang-remang tersebut. Lyosha mengernyit heran lalu mendekati sosok yang ia pikir adalah Lysander tersebut.
Lyosha menepuk bahu Lysander, itu memang sosok adiknya. Tapi ada yang sedikit berbeda, Lysander menatap kosong kakaknya. Dia tidak seperti biasanya, nampak seperti mayat hidup yang baru bangkit dari peti mati.