Happy reading,
1:00 p.m.
Tanpa terasa hari sudah siang, matahari sudah berada tepat di atas kepala. Leo mulai uring - uringan menanti kabar yang tak kunjung datang dari para bawahannya yang ia beri tugas untuk mencari keberadaan Livia. Dan team cctv pun belum melaporkan hasil penyelidikan kepada Leo.
Dengan langkah gontai Leo berjalan dari ruangan kerjanya menuju kamar Livia, ia sangat menyesali perbuatannya serta berjanji kepada dirinya sendiri akan menebusnya, jika Livia kembali ke sisinya. Hatinya terasa hampa tanpa kehadiran gadisnya, baru kali ini Leo merasakan yang namanya kehilangan.
Sesampainya di depan kamar tersebut, Leo membuka pintu kamar Livia dengan perlahan dan perasaannya saat ini bercampur aduk, ia mendekati kasur empuk di hadapannya sambil mengamati sekeliling kamar Livia yang bernuansa pastel. Samar - samar Leo menghirup aroma Livia yang masih tertinggal, rasa rindu menyusup ke dalam benaknya membuat Leo semakin tersiksa.