Happy reading,
Setelah mendengar perkataan Sam di pemakaman tadi, Andrea sudah kembali riang seperti semula. Bahkan, dalam perjalanan pulang ke rumah paman Ernest dan bibi Mandy, Andrea terus menggandeng tangan Sam dengan erat sambil bernyanyi dengan penuh semangat.
Hal itu membuat Livia merasa diacuhkan sehingga ia memasang wajah cemberut sepanjang perjalanan kembali. Sam hanya melirik ke arah Livia, kemudian ia tersenyum samar sambil menggelengkan kepalanya pelan.
" Saat berada di kota nanti, kau harus belajar dengan sungguh- sungguh!" ucap Sam kepada Andrea.
" Baik, Kak!"
Akhirnya mereka bertiga sampai di rumah paman Ernest, bibi Mandy menyambut ketiganya dengan senang. Atas desakan bibi Mandy, mereka makan bersama terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan jauh.