"Kamu pikir aku nggak butuh kamu Claudia " ucap Celvin yang menendang pot di sebelahnya sampai pecah untuk mewakili perasaan nya saat ini dengan muka yang mengeras dan memerah
"Vin "
"Kalau kamu peduli sama dia silahkan aku nggak akan larang kamu dan hubungan kita sudah sampai di sini" setelah mengatakan demikian Celvin masuk ke dalam rumah sedangkan Claudia menangis di bangku itu
*_*_*
"Aku nggak boleh gini aku harus ngomong sama Celvin" claudia ikut masuk ke dalam rumah itu mencari keberadaan Celvin
"Ma Celvin mana,,?"tanya Claudia saat melihat mertuannya lewat"
"Ke kamar nya keknya sayang Tante lihat tadi dia marah gitu "
"Makasih ma "
"Kamu sama Celvin kenapa nak!!" teriak mama
"Nanti Claudia jelasin ma!!!"balas Claudia dengan berteriak juga
Saat sampai di depan kamar celvin ia mulai menarik nafas lalu mengetok pintu kamar itu
"tok!"
"masuk"jawab orang di dalam sana