Aku membuka mataku dan melihat atap bewarna hijau. Selain itu aku sama sekali tidak percaya apa yang ku lihat. "Kazuto? Sebastian?"
"Puji Tuhan, Ringo. Kamu sudah sadar. Aku panggil dokter dulu ya" kata Sebastian sambil berjalan menuju pintu keluar di kamar ini.
"Ini di…?" tanyaku
"Ya. Ini di rumah sakit" potong Kazuto. "Kau tahu, kau sama sekali tidak sadar selama 3 hari".
"Tidak sadar selama 3 hari?" tanyaku masih tidak percaya. "Tunggu sebentar. Tadi kamu bilang aku tidak sadar selama 3 hari? Berarti besok kita harus pualng ke Toyko dong".
"Tenang dulu. Nanti aku beli tiket untuk kepulangan kita setelah kita pulang dari rumah sakit ini" kata Kazuto. Kazuto mengulurkan tangannya dan dia menggemgam tanganku. "Bagaimana perasaanmu, Ringo?"
Aku melihat ke sepenjuru kamar ini. "Kazuto di mana Daichi?"
Kazutopun mematung setelah mendengar perkataanku.
"Kazuto DI MANA DAICHI?" teriakku histeris.