Dari kejauhan, seperti biasa ia mengintai keadaan desa melati. Ia melihat apa yang terjadi disetiap menitnya. Dan hari ini pun ia tau seperti apa keadaan malam di rumah Susi. Satu persatu orang datang bertandang ke rumah Susi, ia tau Adrian akan melamar Susi malam ini.
Ia sengaja datang kerumah Harto untuk memastikan kebenarannya. Para tetangga datang sebab diundang Harto untuk menyaksikan lamaran Adrian pada puterinya. Harto menyalami semua tamunya. Semua sudah berkumpul, tak ada lagi tetangganya yang datang. Sejam kemudian mobil sedan yang membawa Adrian, Susi dan Mike terparkir di depan rumah Harto setelah Susi masuk ke dalam.
Adrian turun pertama, lalu Diah dan terakhir Mike. Entah kenapa, raut wajahnya berubah saat Mike dan Diah turun dari mobil. Marah, dengan dahi mengkerut, rahang melebar dan dengus napasnya sangat tidak beraturan
