Jam di dinding menunjuk pukul 07.30 malam. Aku dan Fen kini sudah siap untuk pergi menunggu aba - aba dari Liao Jin yang katanya datang menjemput.
Tiba - tiba ponsel Fen mulai berdering nyaring.
Liao Jin baru saja menelepon.
"Aku sudah di depan. Cepat keluarlah dan bawa Yuan Lin juga. Jangan lupa." katanya dari dalam telepon.
"Baiklah, kami akan segera turun ke bawah." jawab Fen dengan sigap dan langsung mematikan teleponnya.
Di depan gerbang terlihat sebuah mobil hitam mengkilap bak permata terparkir di luar. Terlihat seorang pria dengan mengenakan pakaian rapi dengan celana jeans menunggu dan bersandar di depan mobilnya sembari memainkan ponselnya menunggu kedatanganku dan Fen.
"Liao Jin!" panggilku dengan keras sambil melambaikan tangan ke arahnya.
Liao Jin pun membalas dengan senyuman dan lambaian tangannya juga.