"Lo ngeprank gue kan nan??" ucapnya.
"Gak usah banyak bacot!! Jangan belaga begok ya lo! Karena akting lo udah gak mempan sama gue!! Lo serahkan diri lo ke kantor polisi, atau gue sendiri yang akan menyeret lo ke sana nanti setelah gue menemukan bukti yang selanjutnya?!" ucap Hanan.
"Kenapa gue harus menyerahkan diri gue ke polisi sedangkan gue sama sekali gak tahu apa kesalahan gue.." ucapnya.
"Oke.. maka itu artinya lo lebih memilih dibawa ke kantor polisi dengan cara tidak hormat!! Lo hanya perlu menunggu jadwal penangkapannya aja.!! Lo lihat nanti!" ucap Hanan menunjuknya.
Hanan kemudian keluar dari ruangan tersebut dan menutup pintu dengan kasar. Segera Hanan meninggalkan tempat tersebut dengan mobilnya.
.
.
"Apa sebenarnya yang telah terjadi sampai Hanan sebegitu marahnya sama gue?? Ini pasti karena suatu hal.. tapi apa??" gumamnya.
.....
