Makan malam telah dihidangkan, kini mereka semua orang yang tinggal di rumah Hanan sedang menyantap makan malam mereka secara bersama-sama.
"Nan, kita jadi pergi malam ini?" ucap Andre pada Hanan.
Hanan pun mengangguk.
"Iya ndre.. ntar lagi ya.. setelah selesai sholat isya.." ucap Hanan.
"Oh oke nan.." ucap Andre.
Hanan pun mengangguk. Mereka kemudian melanjutkan makan malam mereka lagi.
"Bapak akan melakukan penyidikan malam ini?" ucap Anin pada Hanan.
Hanan pun mengangguk.
"Iya nin... kenapa??" ucap Hanan.
"Apa tidak bisa ditunda saja pak? Besok pagi mungkin?? Kenapa harus malam-malam pak?" ucap Anin.
"Memangnya kenapa nin?? Apa ada sesuatu yang kamu pikirkan??" ucap Hanan.
Anin pun menggeleng.
"Tolong katakan jika ada sesuatu yang mengganggu pikiran kamu.." ucap Hanan.
"Saya hanya takut pak.." ucap Anin.
"Takut?" ucap Hanan.
Anin pun mengangguk.
"Iya pak.." ucap Anin.
"Takut kenapa?? Apa yang membuat kamu menjadi takut seperti ini?" ucap Hanan.