Tiga puluh delapan
Halloha!!! Update, nih☺️
Boleh aku tanya, hoby kalian itu apa sih?
~Selamat Membaca✨~
*
"Bisa kamu berhenti bertingkah?" tanya Daneil membalikkan tubuhnya, menatap tajam tepat dikedua bola mata wanita yang sialnya adalah istrinya. Fakta yang selalu berhasil membuat Daneil kesal.
Amara mengernyitkan keningnya bingung, apa maksud dari bertingkah? Apa ia merugikan laki-laki itu selama ini? Sungguh? Daneil hanya mengabaikannya dan kini merasa dirugikan olehnya. Wow, bukankah memang ia selalu salah di mata lelaki itu. Kapan ia pernah benar di mata lelaki itu? Nol, karena memang tidak pernah. Bahkan kebaikannya pun selalu dianggap sebagai sebuah kesalahan.
"Apa salahku?" tanya Amara kemudian, walaupun ia tahu kesalahan apa yang lelaki itu maksud.