Di belahan bumi lainnya, Tika berjalan di tengah salju yang turun, sudah sebulan dia mampu menjalani harinya tanpa seorang Hanin, walaupun sulit dia mencoba lebih berlapang dada.
Yuza dan Kiki bersorak riang sambil melempari satu sama lain dengan salju, iya London adalah tempat tinggal barunya, Jinu mendapatkan pekerjaan impiannya disana, dan tempat pelarian terjauh yang pernah dia lakukan.
"Udaranya dingin, ayo masuk yuk"
"Jinu, maaf ini udah sebulan aku..
"Gak papa, pelan-pelan aja"
"Jangan nyerah ya Jin, aku mau kita benar-benar jadi keluarga yang utuh lagi"
Walaupun Jinu tidak terlalu percaya dengan kemana keadaan akan membawa kisah cinta mereka, setidaknya dia mau egois sekali ini saja, mungkin sudah saatnya dia akan mendapatkan apa yang seharusnya dia miliki bukan terus-terusan mengalah dan tersakiti.
"Kalau suatu saat kamu gak bisa mencintai aku lagi, izinin aku untuk gak peduli dengan perasaan kamu, aku gak ingin kamu terlantarin lagi Tik"