"Jadi beneran ya kalian udah putus?" Widya untuk kedua kalinya bertanya, walau menurutnya ini memang yang terbaik tapi dia ikut merasa sedih dengan berakhirnya hubungan Arvan dan Larisa. Widya tak memungkiri dia menyukai Larisa dan sudah menganggap gadis itu sebagai putrinya.
"Kenapa kok kalian bisa putus, Van? Padahal semalam kamu yakin banget mau merjuangin hubungan kalian walau banyak yang nggak setuju."
"Aku udah ketemu sama ayahnya, Ma."
Widya terbelalak mendengar pengakuan Arvan ini. "Hah? Kamu abis ketemu sama ayah Larisa yang nggak suka sama kamu itu?"
Arvan mengangguk-anggukan kepala, "Sekarang aku tahu alasan ayah Larisa sebegitu gak sukanya sama aku. Ah, nggak, lebih tepatnya dia benci banget sama aku."
"Kenapa emangnya?" Widya ikut-ikutan penasaran. Dia ingin tahu benarkah ayah Larisa tidak menyetujui hubungan mereka berdua karena masalah status dan harta kekayaan.
"Mama inget nggak sama Om Anton?"